Minggu, 22 Januari 2022, Plt. Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Nusa Tenggara Timur Ibu Stefania Tunga Boro, S.Pi, MM bersama Bupati Sumba Timur Bapak Drs. Khristofel Praing, M.Si mendampingi Menteri kelautan dan Perikanan Republik Indonesia Bapak Sakti Wahyu Trenggono dalam kunjungan Kerja ke Desa Palakahembi, Kecamatan Pandawai, Kabupaten Sumba Timur.
Kunjungan kerja ini merupakan peninjauan lokasi Pembangunan Program Integrated Shrimp Farming sebagai bentuk tindak lanjut dari kerja sama antara Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia dengan Pemerintah Kabupaten Sumba Timur dalam rangka pembangunan Program Integrated Shrimp Farming di Kabupaten Sumba Timur. Kerja sama tersebut tertuang dalam Nota Kesepakatan antara Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya Kementerian Kelautan dan Perikanan RI dengan Pemerintah Kabupaten Sumba Timur, tentang Sinergi Perencanaan, Pembangunan dan Pengelolaan Kawasan Perikanan Budidaya di Kabupaten Sumba Timur yang telah di tanda tangani pada Selasa 27 Desember 2022 dan di saksikan langsung oleh Gubernur Nusa Tenggara Timur Bapak Viktor Bungtilu Laiskodat.
Dalam peninjauan lokasi Pembangunan Program Integrated Shrimp Farming di Kabupaten Sumba Timur ini Menteri KKP RI bersama dengan Dirjen Perikanan Budidaya Kementerian Kelautan dan Perikanan RI, Bapak Tb. Haeru Rahayu. Lokasi Pembangunan ini rencananya akan di bangun pada lahan potensial seluas ±1.800 ha dan tenaga kerja yang di butuhkan mencapai 5.000 orang.
“Kalau kita bangun sesuai potensi rencana, maka tidak kurang dari Rp3 triliun yang dapat dihasilkan dalam 1 tahun dan tenaga kerja yang dibutuhkan bisa mencapai 5.000 orang. Untuk tenaga kerja, mutlak dan harus mengutamakan tenaga kerja lokal” Ucap Bapak Trenggono dalam sambutannya.
Dalam kunjugan Menteri KKP RI Tersebut juga turut hadir Kepala Dinas Perikanan Kab. Sumba Timur Bapak Markus K Windi, S.Pi, M.Si, Kepala SKIPM Kupang Bapak Ridwan dan Kepala BKKPN Kupang Bapak Imam Fauzi.